Doa Ketenangan dan Kedamaian Hati

Doa Ketenangan dan Kedamaian Hati

Sahabat Blogger yang berbahagia, sejuk rasanya jika hati kita bisa tenang dan damai, ini harapan bagi kita sekalian ummat, khususnya yang seaqidah dengan saya upaya untuk menenangkan hati adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT. Namun hal ini tidak mudah kita lakukan jika hati sedang gundah gulana. Secara psikologis upaya untuk ini banyak yang bisa dilakukan yaitu dianataranya dengan melakukan :

Hal-hal yang diharapkan :
1. Menucrahkan isi hati kepada sahabat atau teman yang kita percaya dengan bersilaturakhim;
2. Mencari udara yang sejuk dan jauh dari keramaian;
3. Melakukan relaksasi atau yoga (bagi yang sudah terbiasa dan memiliki ilmunya untuk melakukannya);
4. Membaca hal-hal yang positif yang disukai;
   Hal yang tidak diharapkan :
5. Melakukan kompensasi negatif seperti minuman keras dan beralkohol;
6. Mengkonsumsi narkoba yang siap merusak susunan syaraf kerja otak;
7. Ke Night Club serta melakukan perbuatan yang mubazir bahkan yang mubah atau batal yang dapat merusak susunan syaraf otak dan menambah denyut jantung tidak seimbang dan tidak stabil termasuk bumbu ketidak seimbangan dalam berkeluarga;
8. Berdiam diri dikamar untuk hanya merenungi nasib;
9. Mencumbui waktu untuk mengingat masa lalu sehingga membuat ketidak seimbangan antara otak kanan dan otak kiri;

Sahabat Blogger yang berbahagia, banyak sekali tips-tips untuk mengatasi perihal hati yang bergolak baik positif (misalnya bergahagia yang berlebihan) maupun negatif (misalnya bersedih yang berlebihan). Untuk itu marilah kita membangun keseimbangan jasmani dan rokhani kita agar selalu hidup bersih dan sehat dengan taat beragama diantaranya jujur, teguh, disiplin, khusyu' dan etos dalam bekerja yang diakhiri dengan sabar dan tawakkal kepada Allah SWT.

Ada tips yang menarik untuk membangun keseimbangan tersebut yaitu dengan Do'a memohon kepada Allah SWT., agar hati kita tenang dan mampu membaca petunjukNya yaitu dengan sering membaca kalimat-kalimat Allah SWT dalam Al Qur'an Surat "Al Insyiroh" (ALAM NASYROH), (Q.S. 94 : 1-8). Namun sebelumnya kita dapat membaca do'a berikut ini (sebagaimana saya kutip dari sahabat saya ) :

1. “ALLOHUMMA INNI A’UDZUBIKA MINAL HAMMI WAL HUZNI, WAL AJZI, WAL KASALI, WAL BUKHLI, WAL JUBNI, WA DHOLAID DAINI, WA GHOLABATIR RIJALI”.
   artinya :“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa sedih dan duka cita/kecemasan, dari rasa lemah dan kemalasan, dari kebakhilan dan sifat pengecut, dan beban hutang dan tekanan orang-orang (jahat)”.
2. “LA ILAHA ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTU MINADH DHOLIMIN”.
   artinya :“Tidak ada ilah selain Allah, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim”.
3. “YA MUQOLLIBAL QULUB TSABBIT QOLBI ‘ALAD DINIKA WA ‘ALA THO’ATIKA”.
   artinya :“Wahai dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku atas agama-Mu dan atas ketaatan kepada-Mu”.

Berikut ini bunyi dari Q.S. 94 : 1-8, yang saya maksudkan (jika ada salah mohon untuk dibetulkan) secara urut sebagai berikut :

1. “Alam nasyroh laka shodrok”,
   artinya : “Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?”,
2. “Wa wadho’na ‘anka wizrok”,
   artinya : “dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu”,
3. “Alladzi anqodlo dhohrok”,
   artinya : “yang memberatkan punggungmu”,
4. “Wa rofa’na laka dzikrok”,
   artinya : “dan Kami tinggikan bagimu sebutan (nama) mu”,
5. “Fainna ma’al ‘usri yusro”,
   artinya : “Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”,
6. “Inna ma’al ‘usri yusro”,
   artinya : “Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”,
7. “Faidza faroghta fanshob”,
   artinya : “Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain”,
8. “Wa ila robbika farghob”,
   artinya : “dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap”.

Sebagaimana bunyi ayatNya (yang saya kutip dari Al Qur'an digital dari Syariah bisnis Online yang menyediakan konten islami lengkap dan terpercaya) tertulis sebagai berikut :

Demikian tulisan saya kali ini semoga dapat memberikan pencerahan kita sekalian terutama untuk diri saya sendiri yang sering terserang rasa amarah sehingga hati gersang, selalu mengeluh, tidak dewasa dalam berfikir, merasa kurang, selalu curiga kepada orang lain, was-was dalam hidup saya, tidak khusu' dalam ibadah dan selalu mencari kejelekan orang lain dengan mengunggulkan perbuatan sendiri.

Terima kasih atas kunjungan Anda dan tetaplah bersama saya di Info Toko Surya62 yang selalu setia menemani Anda untuk mengais ilmu pengetahuan yang manfaat dan mari majukan bangsa dengan akhlaqul karimah .