Thursday, May 24, 2012

Pembelajaran Membaca Di Sekolah Dasar

Melanjutkan info saya yang lalu tentang studi pustaka pada kerangka penilitan tindakan kelas, berikut ini akan saya share tentang latar belakang dan pandangan umum pembelajaran membaca pada pelajaran "Bahasa Indonesia".

Pembelajaran membaca mempunyai peranan yang sangat penting, karena dengan membaca seseorang akan dapat memperoleh informasi, ilmu dan pengetahuan serta pengalaman-pengalaman baru. Semua yang diperoleh dalam bacaan itu akan memungkinkan seseorang mampu meningkatkan daya pikir, mempertajam pandangan dan memperluas wawasan.

Salah satu bidang garapan pembelajaran “bahasa” khususnya Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di sekolah dasar yang memegang peranan penting ialah pembelajaran "membaca" dan menulis yang memadai sejak dini, sehingga siswa tidak akan mengalami kesulitan belajar dikemudian hari. Kemampuan membaca dan menulis menjadi dasar utama, tidak saja bagi pengejaran bahasa, tetapi juga bagi pembelajaran pada mata pembelajaran yang lain. Dengan membaca dan menulis siswa akan memperoleh pengetahuan yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan daya nalar, sosial dan emosionalnya (Depdikbud 1992/1993). Mengingat pentingnya peranan membaca dan menulis tersebut bagi perkembangan siswa, maka cara guru mengajar membaca dan menulis harus benar.

Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia seperti yang diamanatkan dalam GBHN 1993, pemerintah telah menetapkan “Sekolah Dasar” sebagai tempat belajar kemampuan dasar yaitu “membaca, menulis dan menghitung”. Ketiga hal tersebut sebagai prasarat untuk menggali dan menimba ilmu pengetahuan yang lebih tinggi. Tanpa penguasaan yang baik terhadap kemampuan tersebut, akan berkurang penguasaan ilmu-ilmu yang lain bahkan dapat dikatakan “tidak dapat menguasai”.

Dalam Silabus Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Standar Kompetensi bahan kajian bahasa Indonesia di kelas I Sekolah Dasar, disebutkan bahwa membaca untuk memahami teks pendek dengan membaca nyaring dan membaca untuk memahami teks pendek dengan membaca lancar dan membaca puisi anak, maka pembelajaran membaca dikelas rendah terutama di kelas I, anak diupayakan supaya dapat membaca lancar dengan memperhatikan pemenggalan kata, lafal dan intonasi yang benar sesuai dengan tanda baca yang digunakan. Dengan lancar membaca anak-anak akan lebih mudah memahami perihal yang dibaca, lebih nalar untuk mengikuti perkembangan pembelajaran berikutnya bahkan dapat bermanfaat disegala bidang pembelajaran lainnya. Orang bijak berkata: Dengan membaca kita dapat keliling dunia dengan sekejap mata, tanpa membaca hidup ini akan hampa dan nista, bagaikan katak dalam tempurung” seperti orang yang picik pengetahuannya. Oleh karena itu membaca sangat penting peranannya dalam dunia pendidikan.

Melihat kenyataan yang sering di hadapi di kelas rendah khususnya kelas I Sekolah Dasar, tingkat .kelancaran membaca masih relatif rendah. Hal ini penulis alami sendiri bahwa: dari 30 anak yang dapat membaca dengan lancar mencapai 50 %, lainnya mengalami kesulitan untuk membaca dan berkomunikasi. Ketika anak membaca bersama-sama terlihat semua sudah lancar membaca, tetapi ketika membaca perbaris dalam satu kelompok kelihatan sekali antara yang sudah lancar membaca dan yang tidak lancar membaca bahkan nampak tidak membaca sama sekali. Terlebih apabila diberikan tugas membaca peranak, akan lebih tampak jelas perbedaan tersebut bahkan tidak bunyi/tidak bersuara dalam membaca. Seorang guru ingin sekali dalam pembelajarannya berhasil dengan baik dan optimal, tetapi dalam pembelajaran belum bisa berjalan dengan baik karena banyak kendala-kendala yang dialami seperti kurangnya alat atau media belajar, kurangnya minat baca anak, guru kurang proaktif, kreatif dan inofatif. Ini adalah tantangan bagi seorang guru untuk mengoreksi diri demi meningkatkan prestasi. Peran guru sebagai motifator agar memotivasi anak untuk gemar membaca, atau metode dan media yang digunakan kurang tepat dan tingkat ketekunan guru masih kurang dalam memperhatikan perkembangan anak.

Selama ini pembelajaran membaca yang dilakukan guru adalah “guru membaca, siswa menirukan bersama-sama”. Dengan metoda tersebut akan terjadi anak asal menirukan saja, ada anak yang bermain dan bercerita sendiri, sehingga ketika diberi tugas membaca satu-persatu terdapat anak tidak bisa membaca, tidak dapat mengeja apalagi menunjukkan sebuah kata atau kalimat. Hal ini disebabkan karena anak belum memahami huruf. Selama ini membaca hanya menirukan dan hafalan. Kendala lain misalnya dari lingkungan, misalnya lingkungan keluarga. Di rumah kurang perhatian orang tua, anak mau belajar atau tidak dibiarkan saja. Padahal waktu belajar di rumah lebih banyak dari pada waktu belajar di sekolah.

Untuk itu guru diharapkan dapat mendalami hal-hal yang menjadikan tantangan, diantaranya adalah penggunaan metoda pembelajaran yang proporsional dengan mengacu kepada kesiapan guru, kesiapan anak dan kesiapan sekolah dengan tidak meninggalkan kesiapan orang tua anak itu sendirisehingga tidak terjadi phobia dalam membaca, tetapi menjadi nyaring dalam membaca.


DAFTAR PUSTAKA
  1. Akhadiah. Sabarti, dkk. 1992/1993. Bahasa Indonesia III. Jakarta. Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.
  2. Andayani, dkk. 2009. Materi Pokok Pemantapan Kemampuan Profesional. Jakarta. Universitas Terbuka.
  3. Darmiyati. Zuchdi, dkk. 1999/2000. Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah. Jakarta. Dirjen dikti. Depatemen Pendidikan Dan Kebudayaan.
  4. Depdiknas, 2003. Kegiatan Belajar Mengajar yang Efektif. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional.
  5. Depdiknas. 2006. Kurikulum KTSP Kelas I. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional.
  6. Direktorat Pendidikan Guru dan Tenaga Teknis. 1983. Petunjuk Khusus Bidang Pengajaran Bahasa Indonesia Buku II Pengembangan dan Pengadminstrasian Program. Jakarta. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
  7. Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah. 1991/1992. Petunjuk Pengajaran Membaca dan Menulis Kelas I di Sekolah Dasar. Jakarta. P2MSK.
  8. Mikarsa, Hera Lestari, dkk. 2007. Materi Pokok Pendidikan Anak di SD Edisi 1. Jakarta. Universitas Terbuka.
  9. Puji Santoso, dkk. 2009. Materi dan Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jakarta. Universitas Terbuka.
  10. Rusna Ristasa Augusta. 2010. Pedoman Penyusunan Laporan Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Departemn Pendidikan Nasional. Jakarta. Universitas Terbuka.
  11. St. Y. Slamet. dkk. 1996. Peningkatan Keterampilan Bahasa Indonesia (Bahasa Lisan Dan Bahasa Tertulis). Surakarta. D II/Semester I/3 SKS. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret.
  12. Sumantri, Mulyani, 2001. Strategi Belajar Mengajar. Bandung. CV Maulana.
  13. Suyatno. H. Dkk. 2008. Indahnya Bahasa Dan Sastra Indonesia. Jakarta. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
  14. Tarigan. Djago. Drs. dkk. 2006. Materi Pokok Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Jakarta.Universitas Terbuka.
  15. Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia, 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta. Depdiknas.
  16. Wardhani, I Gak, dkk. 2007. Penelitian Tindkaan Kelas. Jakarta. Universitas Terbuka.
  17. Winataputra, H. Udin S. dkk.2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta. Universitas Terbuka.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih Anda telah silaturakhim keblog ini dengan misi didaktik metodik pembelajaran di SMK, sehingga setiap saat dapat berubah sesuai kompetensi Pembelajaran. Silahkan berikan komentar yang sangat berharga demi kemajuan blog ini. Sehubungan dengan hak cipta apabila ada konten Anda disini dengan rendah hati saya mohon ijin memuatnya dan jika tidak berkenan mohon konfirmasinya, Mari berbagi untuk info yang manfaat dan belajar sepanjang hayat, salam sukses buat Anda dan keluarga!!! Klik gambar emoticon berikut jika Anda ingin menggunakannya.



Tahukah Anda bagaimana menjadi marketter yang bijak,hebat dan tepat?
daftarkan segera hari ini silahkan klik img bergoyang dibawah!!!

Formula Bisnis ClickBank
Marilah Tukar Link Untuk Meningkatkan Performance Blog/Web dengan membuka tombol berikut untuk melihat link Anda yang "Sukses!!!" :

Tukar Link Untuk Meningkatkan Performance Blog/Web

Mari kita tukar link secara otomatis untuk meningkatkan rank kita bersama.
Terima kasih atas kebersamaannya untuk menjalin kesetiakawanan,seia dan sekata kita.
Masuklah Anda ke Contact Formuntuk tukar link atau
untuk cek link-bunner sahabat di Link Partner atau kesini saja Kapten untuk silaturahmi bersama teman lainnya.
Adapun link saya seperti berikut ini:
<a href="http://s-surya62.blogspot.com"title="Free blog tutorials on toko information HTML and CSS"target="_blank">Info Toko Surya62</a>



Join Wazzub Now

Silahkan masukkan kode HTML(bebas)jangan lebih dari 50 baris,kemudian klik"convert",
maka akan didapat kode HTML yang siap di posting dan selanjutnya Anda hanya mencopy hasilnya.
Editlah pada program notepad atau wordpad terlebih dahulu ya...

bisnis syariah

Apabila anda ingin menkonvert lengkap encoding dan decoding online
silahkan kunjungi situs Encode/Decode HTML Entities kesini
Salam Pershabatan Selalu dari saya di Info Toko Surya62

MARI MAJU BERSAMA MEMBANGUN BANGSA DENGAN AKHLAQUL KARIMAH
Online Job for All. Work from home computer.